BUDIDAYA IKAN
CUPANG
Hay
teman teman,bertemu lagi dengan saya :D saya harap kalina tidak bosan
terhadap saya :D . Dalam kesempatan kali ini saya akan membahas tentang ????
hahaha kalian pasti sudah tau , tentunya masih tentang seputar ikan cupang :D.
Kali ini saya akan menjawab pertanyaan dari beberapa newbie penggemar
ikan cupang yang katanya beternak ikan cupang itu susah susah gampang,tapi
katanya sih banyak susahnya
hehehehe......
Baiklah langsung saja saya mulai ya pembahasanya. Sebenarnya beternak
ikan cupang itu sangatlah mudah,dan yang di butuhkan hanyalah ketekunan dan niat dari sang
pelaku,eh... maksud saya niat si peternak :D. Sebelum melakukan
budidaya ikan cupang sebaiknya kita persiapkan dulu beberapa perlengkapannya
dulu ya :
- Pertama,
mari kita siapkan dulu wadah pembudidayaanya. Budidaya ikan cupang
tidaklah harus dilakukan pada media/wadah yang cukup besar,kita bisa
menggunakan,toples,aquarium kecil,bak/ember,srerofoam es batu,dll.
- Kedua ,
kita harus memilih air yang bagus bagi ikan cupang,kita bisa menggunakan
air sumur,PDAM,dan air hujan. Menurut pengalaman saya pribadi ni,sebaiknya kita menggunakan air sumur karena air sumur tidak mengandung
unsur unsur kimia seperti kaporit. Tetapi bagi anda yang tinnggal di
daerah perkotaan,akan sangat sulit menemukan air sumur karena mayoritas
masyarakat kota menggunakan air PDAM,etsss jangan kawatir dulu,saya
punya solusinya kok . Caranya adalah sebelum memasukkan air PDAM dalam
media budidaya,sebaiknya AIR PDAM DI SARING DULU MENGGUNAKAN KAPAS,agar bakteri bakteri yang terkandung dalam air dapat tersaring. Namun alangkah lebih baik lagi jika kita mengendapkan
air PDAM dalam suatu wadah selama semalam,lalu besoknya kita masukkan
air PDAM kedalam wadah budidaya.
- Ketiga,
langkah selanjutnya adalah menyiapkan media sebagai sarana ikan pejantan
untuk menaruh gelembung tempat dimana nantinya telur telur ikan berada.
Media yang dapat kita gunakan ialah tanaman air seperti eceng gondok. Ini
ada sedikit tips dari saya,jika kalian melakukan budidaya secara outdoor,misalnya di belakang rumah atau di pekarangan rumah yang terjangkau dengan
sinar matahari maka sebaiknya anda mnggunakan eceng gondok TETAPI jika
kalian melakukan pembudidayaan di indoor,misalnya di dalam rumah
atau di gudang nih,sebaiknya kalian menggunakan media plastik atau
kresek hitam,karena jika kita menggunakan eceng gondok lama kelamaan
eceng gondok itu akan mati dan membusuk akibat tidak terkena sinar mata
hari.
- Keempat ,
persiapan terakir adalah memilih indukan,dalam memili indukan kita harus
berhati hati,karena kualitas indukan akan sangat berpengaruh pada
kualitas anakan ikan cupang. Sekarang saya akan membahas tentang ciri ciri
cupang jantan dan betina :
a.Indukan Jantan :
1. Memiliki warna tubuh dan sirip yang cerah dan menarik.
2. Memiliki sirip dada yang panjang,dan di bawah perutnya TIDAK ADA TITIK PUTIH.
3. Gerakanya lebih lincah dan agresif.
b.Indukan
Betina :
1. Memiliki warna tubuh dan sirip yang kusam dan cenderung kurang menarik
2. Memiliki sirip dada yang pendek dan di bawah perutnya ADA TITIK PUTIH yang berfungsi sebagai tempat keluarnya telur.
3. Gerakanya cenderung lambat.
Sekarang adalah poin terpenting dalam pembudidayaan
ikan cupang,yaitu memilih indukan ikan cupang yang baik ;
a.
Indukan jantan
1. Memiliki warna yang indah
2. Memiliki sirip yang panjang dang tulang sirip yang kuat
3. Berusia antara 4-6 bulan
4. memiliki panjang tubuh sekitar 4-7 cm
Catacan : "Kita harus jeli dalam memilih indukan ikan cupang
jantan,karena kualitas anakan ikan cupang 80% anak meniru indukan jantan,jadi pilihlah indukan jantan yang terbaik"
b.
Indukan Betina
1. Sudah siap untuk kwain yang di tandai dengan perut yang
buncit dan ada garis horisontal yang menyerupai sirip zebra.
2. Berusia antara 5-6 bulan
Catatan : "Sebaiknya jangan terlalu tergesa gesa dalam
mengawinkan indukan betina ikan cupang,karena indukan cupang hanya bisa di
kawinkan selama satu kali saja seumur hidupnya. Karena pada saat indukan
betina bertelur pertama kali,maka kualitas anakan cupang akan sangat baik,tapi jika indukan cupang sudah bertelur dua kali atau lebih,maka akan ada
penururan kualitas pada anakan ikan cupang,dan anakan ikan cupang 80%
berjenis kelamin betina"
Sekarang saatnya membahas langkah
langkah pembudidayaan ikan cupang ....
1.
Masukkan ikan cupang
jantan kedalam wadah pembudidayaan selama satu hari,ini bertujuan agar
indukan jantan menganggap bahwa wadah tersebut adalah daerah kekuasaanya.
2.
Setelah satu hari,kita
bisa mulai memasukkan indukan betina bersama dengan indukan jantan ( Catatan
"Terkadang indukan jantan
merasa tidak cocok dengan indukan betina dan yang akan terjadi biasanya indukan
betina akan diserang terus oleh indukan jantan hingga luka parah atau bahkan
mati , Tetapi jika indukan betina cenderung mendekat di cupang jantan dan warna
kulitnya berubah menjadi pucat dan menyerupai bentuk zebra , itu tandanya
cupang cocok")
3.
Selanjutnya cupang
jantan akan mulai membuat gelembung di bawah kresek/eceng godok sebagai media
menaruh telur telur cupang.
4.
Kemudian ikan cupang jantan
dan betian akan memulai perkawinan selama beberapa menit ( biasanya perkawinan
terjadi antara jam 9-11 pagi dan jam 10-12 malam )
5.
Jika ikan betina sudah
habis mengeluarkan telur ( ditandai dengan sang betina selalu berada di pojoan
media pemijahan dan jika mendekati gelembung cupang jantang akan sangat agresif
pada cupang betina ) maka segera pindahkancupang betina dari kolam pemijahan,karena cupang betina akan memakan telurnya sendiri.
6.
Setelah cupang betina di
pindahkan , maka cupang giliran cupang jantan yang akan membuahi telur telur
tersebut dan selam menjaga telur,ikan jantan akan berpuasa hingga anakan ikan
cupang dapat berenang bebas sendirian.
Setelah 1-2 hari telur
telur ikan cupang akan berubah menjadi burayak. Etss...tunggu dulu , aku keceplosan
nih ,.. untuk pembahasan tentang perawatan burayak akan saya bahas di pos saya
selanjutnya , jadi tunggu kelanjutanya ya :) Trima Kasih.....